Contoh Cerpen Bahasa Indonesia
Assalamu'alaikum wr.wb
Sobat, pada postingan kali ini
saya akan share mengenai cerpen B. Indonesia.. Cerpen ini saya kerjakan saat
saya masih baru masuk kelas X SMA, dibuat saat saya mendapatkan tugas B.
Indonesia untuk mengarang cerpen..
Yasudah, langsung saja ke
cerpennya...
Tertipu
Minggu pagi itu pasar sedang
sepi, tak seperti biasanya. Terlihat seseorang yang berpakaian rapi dengan
mengenakan jas berwarna hitam dan membawa sebuah koper yang lumayan besar sedang
melompat-lompat kegirangan, lalu ia berjalan menuju pangkalan ojel di pinggiran
pasar.
Sontak saja, tukang ojek yang
ada disana merasa heran karena baru pertama kali ada pria berpakaian rapi
mendatanginya, maklum mereka biasa membonceng orang-orang pasar.
Saat orang yang mengenakan jas
itu tiba di pangkalan ojek, ia memperkenalkan diri dan namanya adala Joni. Ia
pun memberitahu alasannya datang ke pangkalan ojek tersebut.
Para tukang ojek tercengang
saat mendengar bahwa si Joni akan membeli sebuah mobil Lamborghini, mereka
yakin bahwa si Joni bersungguh-sungguh ingin membeli Lamborghini, karena mereka
melihat koper yang dibawa oleh si Joni cukup besar dan pasti isinya uang.
Lalu, si Joni bertanya kepada
tukang ojek di pangkalan ojek tersebut apakah diantara mereka ada yang tahu
siapa di daerah mereka ada orang yang berniat menjual Lamborghini miliknya. Ada
salah seorang dari tukang ojek mengaku di daerahnya ada seorang anggota DPR
sekaligus pengusaha meubel memiliki Lamborghini, dan kebetulan Lamborghininya
akan dijual untuk tambahan modal usaha meubelnya.
Akhirnya, tukang ojek itu
menelpon pejabat tersebut dan mereka akan berdiskusi pukul 5 sore.
Waktu telah menunjukkan pukul 5
sore, si Joni yang ketiduran di pos ojek dibangunkan oleh tukang ojek yang akan
mengantarnya ke rumah pejabat tersebut.
Di tengah perjalanan tiba-tiba
ban motor yang dikendarai oleh tukang ojek bocor dan si Joni beralasan tidak
ada uang receh, dengan terpaksa si tukang ojek yang mesti membayarnya.
Saat tiba di rumah pejabat Joni
dengan percaya diri masuk ke rumahnya, di dalam sudah ada pejabat dan istrinya,
dan mereka pun bernegosiasi soal harga Lamborghini tersebut, setelah pukul 8
malam, mereka pun menyepakati harga untuk Lamborghininya itu. Tukang ojek itu sangat
yakin bahwa ia akan mendapat imbalan.
Saat koper yang agak besar itu
dibuka oleh si Joni, alangkah tercengangnya seluruh isi rumah melihat isi koper
ternyata berisi daun-daun kering, bahkan isteri pejabat pun sampai jatuh
pingsan. Si joni tertawa dengan girangnya. “Akhirnya, mereka tertipu..
Huahahahaha”. Kata joni dengan terbahak-bahak. Sang pejabat dan tukang ojek
yang sangat marah dan sangat emosi memukuli joni dan pada saat yang hampir
bersamaan petugas dari Rumah Sakit Jiwa yang berjumlah 5 orang menghadang
mereka berdua, dan perwakilan petugas meminta maaf atas kejadian yang terjadi.
Dan akhirnya si tukang ojek
pulang dengan tangan hampa dan wajah yang lesu..
Itulah tadi cerpennya, bagaimana? seru kan? Mungkin itu saja untuk postingan kali ini, semoga bermanfaat..
Wassalamu'alaikum wr.wb