22). Apa itu hipertensi dan apa efeknya?
22). Apa itu hipertensi dan apa efeknya?
Sebelumnya pada artikel yang lalu, saya memposting artikel tentang " 21). Bagaimanakah olah raga membantu mengurangi faktor-faktor resiko CAD?" bagi yang belum baca, saran saya silakan dibaca terlebih dahulu agar pada artikel kali ini mudah dipahami^_^
Bagi yang sudah, langsung saja berikut penjelasannya..
Lebih dari 50 juta orang di Amerika menderita tekanan darah tinggi (hipertensi), tetapi lebih dari separuhnya tidak menyadarinya. Bila tekanan arah anda lebih tinggi dari normal, jantung anda pun harus bekerja diatas normal pula. Ini dapat menyebabkan menyempitnya atau terhambatnya arteri koroner. Itulah sebabnya tekanan darah tinggi dianggap sebagai salah satu faktor resiko utama.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi diekspresikan dengan dua angka dalam satuan "mm Hg" atau "milimeter mercury", yang merujuk pada mercury (air raksa) yang naik dalam pengukuran tekanan darah ketika manset anda dilonggarkan. Sebagai contoh: tekanan darah 110/70 mm Hg dibaca sebagai "seratus duapuluh per delapan puluh" berarti bahwa tekanan darah sistolik adalah 110 mm Hg, dan tekanan darah diastolik adalah 70 mm Hg. Tekanan darah sistolik adalah tekanan pompa jantung, sedangkan tekanan darah diastolik adalah tekanan waktu istirahat jantung.
Tingkatan tekanan darah ideal atau optimal adalah 120/80 mm Hg atau lebih rendah. Tingkatan yang dianggap normal berkisar dari 120/80 dan 130/90 mm Hg. Tekanan darah tinggi, tingkatan hipertensi, adalah 140/90 mm Hg atau lebih tinggi. Hipertensi pada tingkatan ringan menimbulakan sedikit gejala atau tidak ada gejala sama sekali; itulah sebabnya sering disebut silent killer (pembunuh diam-diam). Meskipun demikian, bila hipertensi menunjukan berbagai gejala, maka gejala yang biasa adalah sakit kepala, pusing, dan pendarahan di hidung (mimisan). Bila tekanan darah sangat tinggi atau menyebabkan masalah besar, gejala yang serius muncul, dan bahkan bisa berujung pada kematian. Efek utama dari hipertensi mencakup stroke, serangan jantung, gagal jantung kongestif (sangat lemah, kegiatan pemompaan pada jantung tidak mencukupi yang menyebabkan sesak napas dan sembab atau edema pada kaki (karena penumpukan cairan; lihat pertanyaan 52), dan gagal ginjal.
Kesimpulannya, tekanan darah tinggi merupakan faktor utama bagi penyakit-penyakit lainnya. Umumnya tekanan darah tinggi terjadi pada orang yang berusia lanjut. Saran saya untuk yang memiliki masalah dengan tekanan darah. Jaga pola makan, kurangi atau jika bisa hilangkan budaya instan dengan makan-makanan yang instan, junkfood, dan makanan ber kolesterol tinggi lainnya. Olah raga yang teratur, walaupun ringan dan sebentar, tapi konsisten. Karena kesehatan tidak dapat dibeli oleh uang.
Nah itu penjelasan dari saya, semoga bermanfaat.
Jangan lupa tinggalkan jejak ya^_^
Jika ada yang mau ditanyakan seputar postingan atau blog ini silakan coment ya, jika saya mampu jawab insyaAllah dijawab^_^
Inspirasi dari buku : "100 tanya jawab mengenai serangan jantung dan masalah-masalah yang terkait dengab jantung" oleh Edward K. Chung, MD, FACP, FACC,
Bagi yang tertarik untuk copas dimohon untuk menyertakan link sumber.
.jpg)
